BTN dan PWI Teken Kerjasama Rumah Subsidi untuk Wartawan

oleh -59 Dilihat
oleh
img 20250505 wa0020 11zon

JAKARTA, Revolusinews.com – Sebagai upaya mensukseskan program pemerintah tiga juta unit rumah per tahun, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BTN) resmi menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dengan ditandai penandatanganan perjanjian kerjasama antara Ketua Umum PWI Pusat Hendry Chairudin Bangun dan Dedy Lesmana, Kepala Divisi Subsidized Mortgage Division PT BTN (Persero) Tbk di Jakarta, Rabu (30/4/2025).

Turut menyaksikan peristiwa bersejarah ini, antara lain, Ramon Armando, Corporate Secretary BTN; Communication Department Head BTN, Dodiek Agoeng S; Tundra Meliala, Ketua Bidang Kerjasama & Kemitraan PWI Pusat/Ketua Tim Perumahan PWI Pusat serta Kepala Humas Herry Sinamarata.

Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu yang mengetahui adanya kerjasama ini memberi apresiasi tinggi. Kerjasama ini perlu dikawal bersama agar bisa berkontribusi menyukseskan program tiga juta unit rumah per tahun.

“Rumah adalah kebutuhan dasar. Tugas kita bersama menyukseskan program tersebut,” kata Nixon Napitupulu.

Direktur Utama BTN ini turut menyemangati agar target Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman sebanyak 1.000 unit rumah subsidi untuk wartawan bisa diwujudkan. “Kita harus optimis bisa,” kata dia.

Sementara itu, Ketum PWI Pusat Hendry Ch Bangun telah memerintahkan Tundra Meliala segera melakukan sosialisasi kepada anggota PWI terkait adanya program rumah subsidi tersebut. Sejauh ini, Tim Perumahan PWI  sudah lima kali meninjau lapangan, yakni perumahan yang berlokasi  di Bogor, Depok dan Serang. Perumahan yang ditinjau itu, sesuai rekomendasi Kementerian PKP.

“Jika program rumah subsidi ini sukses dilaksanakan di Jabodetabek, maka program ini secepatnya akan  dilaksanakan di PWI Provinsi lain,” katanya.

Kemudian, Dedy Lesmana mengatakan, eksekusi tahap pertama akan dilaksanakan tanggal 6 Mei 2025 mendatang. Pada momen itu, BTN akan menyerahkan secara simbolis 100 unit rumah subsidi untuk wartawan di Jabodetabek.

“Ini tindak lanjut kerjasama BTN dan PWI,” ujar Dedy Lesmana.

Untuk rumah subsidi, BTN menetapkan suku bunga kredit 5% per tahun (flat) dengan jangka waktu 20 tahun. Harga tertinggi untuk rumah subsidi adalah Rp 185 juta per unit.

Ramon Armando mengatakan, untuk program rumah subsidi, semua profesi punya hak yang sama untuk memperoleh KPR subsidi, asal mereka bisa memenuhi persyaratan dan ketentuan  BTN.

“Belum lama ini, BTN menyalurkan KPR subsidi untuk tenaga kesehatan, polisi dan sebagainya. Ini sesuai dengan visi BTN, yakni menyediakan rumah layak dan terjangkau,” tutup Ramon yang juga mantan wartawan MetroTV dan SCTV.

No More Posts Available.

No more pages to load.