CILACAP, Revolusinews.com – Dengan menggunakan dana pribadi, seorang pengusaha gula merah (tawon) melakukan pemeliharaan Jalan KH Syekh Husein Timur yang merupakan jalan kabupaten (PU) yang berlokasi di Dusun Banjursari, Desa Ujungmanik, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap-Jawa Tengah.
Dalam pelaksanaanya, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Cilacap telah membangun jalan tersebut dengan menggunakan metode aspal hotmix, namun seiring waktu kerusakan mulai terlihat di beberapa titik jalan nampak berlobang, dikhawatirkan kerusakan makin parah sehingga dapat membahayakan para pengguna jalan.
Guna mengantisipasi hal tersebut, Ali pengusaha gula merah melakukan rehabilitasi perawatan jalan, dengan cara menutup (menguruk) titik jalan yang berlobang dengan menggunakan matrial batu sirtu.
Ali mengatakan, terkait perawatan pihaknya pernah mengajukan ke Dinas Kabupaten, namun belum pasti waktunya kapan. Melihat dari kondisi lobang jalan semakin dalam dan melebar, kalau tidak ditangani kerusakan semakin parah. Hal itu yang mendorong pihaknya mengerjakan secepatnya.
“Kami takut kerusakan jalan makin parah sehingga membahayakan pengguna jalan yang melintas di wilayah kami. Lobang jalan kami tutup dengan matrial, kemudian kami ratakan agar jalan tidak susah dilalui,” kata Ali di lokasi pengurukan, Senin (28/4/2025).
Sementara itu, Saeful salah satu pengguna jalan mengucapkan terima kasih atas pekerjaan perawatan jalan.
“Saya lega pada akhirnya, jalan berlobang hari ini diperbaiki. Saya khawatir kerusakan jalan memakan korban,” ucapnya.
Diakui, bahwa meski bukan warga sekitar, akses Jalan Syekh Husein Timur merupakan akses jalan atau jalur langganan.
“Akses ini merupakan jalur langganan kami, setidaknya 4 kali dalam seminggu, kami melintas jalan ini, sebelum diperbaiki kami harus berhati-hati, terlebih ketika jalan terguyur hujan, lobang dalam dan menganga mengancam korban setiap saat. Alhamdulilah sekarang lobang ditutup, jalan kembali rata, sehingga akses kembali lancar,” tutup Saeful.
Diketahui, bahwa Jalan Syekh Husein Timur adalah akses utama, jalan yang menghubungkan dua Desa, Desa Grugu dan Ujungmanik merupakan jalur terpenting guna mendongkrak perekonomian.
Selain itu jalan tersebut sebagai akses transportasi bagi para peziarah menuju makam Waliyullah, Syekh Husein Zamaksari Ujungmanik, Masjid Agung Darussalam.
Akhir ini jalan yang telah dibangun oleh pihak pemerintah mengalami kerusakan. Dibeberapa titik ruas ditemui banyak jalan berlobang. Tak mau kerusakan memakan korban rehabilitasi dilakukan. Dengan cara menutup lobang, jalan yang susah kembali nyaman digunakan.