PEMALANG, Revolusinews.com – Keluarga besar perkumpulan Ulu-ulu Vak yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Non Pemerintah “Laskar Banyu Aji” (LBA) Kabupaten Pemalang menggelar acara Halal Bihalal tahun 2025 pada Selasa (15/4/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di Daerah Irigasi (DI) Bendung Mejagong, Kecamatan Randudongkal, dan menjadi ajang silaturahmi antar anggota Ulu-ulu Vak dari berbagai wilayah irigasi di Kabupaten Pemalang.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes, mewakili Bupati Anom Widiantoro. Dalam sambutannya, Nurkholes mengapresiasi kemandirian komunitas Ulu-ulu Vak, terutama dalam hal pendanaan kegiatan tanpa mengandalkan proposal ke pemerintah daerah. “Ini contoh organisasi yang benar-benar mandiri ” ujar Nurkholes. Saya usahakan untuk peningkatan insentif dan kesejahteraan Ulu-ulu Vak nanti saya bicarakan kepada Beliau bapak bubati, tambahnya.
Halal bi halal kali ini turut diikuti seluruh anggota dari Daerah Irigasi (DI) Bendung Mejagong, DI Bendung Kali Wadas, DI Bendung Somawati, DI Comal, serta DI Penggarit. Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin bergilir yang sebelumnya telah dilaksanakan di masing-masing bendung yang ada di Pemalang.
Selain jajaran Ulu-ulu Vak, hadir pula pejabat Muspika Randudongkal, seperti Camat Randudongkal, Kapolsek beserta jajaran, Danramil 08/Randudongkal, mantri pengairan setempat, serta perwakilan dari Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang. Kehadiran para pemangku kepentingan ini memperkuat semangat kolaboratif dalam menjaga kelestarian dan keberlanjutan sistem irigasi di daerah tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Mufidi, SH., selaku Advokasi (LBA) Laskar Banyu Aji menyampaikan sejumlah aspirasi penting. Ia menyoroti soal insentif dan kesejahteraan bagi para anggota Ulu-ulu Vak yang dinilai masih perlu ditingkatkan. Menurutnya, peran strategis para Ulu-ulu Vak dalam pengelolaan air harus mendapat perhatian serius dari pemerintah, ungkapnya.
Tak hanya itu, Mufidi juga menyinggung perlunya penegakan Perda terkait larangan membuang sampah sembarangan di area irigasi. Ia berharap aturan tersebut segera diterapkan agar lingkungan sekitar bendung dan saluran irigasi tetap bersih dan berfungsi optimal.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Nurkholes menyampaikan bahwa aspirasi terkait peningkatan insentif akan segera disampaikan kepada Bupati Pemalang. Ia juga mendukung gagasan penertiban dan penerapan Perda kebersihan demi menjaga ekosistem irigasi tetap lestari.
Halal bihalal tahun ini tak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum menyampaikan aspirasi serta membangun sinergi antara masyarakat dan pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan sistem pengairan yang berkelanjutan di Kabupaten Pemalang.
Pelaksanaan Halal Bihalal tahun ini berlangsung lancar dan meriah. Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai pada pukul 13.00 WIB, berkat kerja keras Panitia yang meliputi anggota dan pengurus Laskar Banyu Aji (LBA). Meski merupakan lembaga non-pemerintah, LBA tetap aktif menjalin kerja sama dengan berbagai instansi pemerintahan, menjadikan kolaborasi ini sebagai kekuatan utama dalam mendukung keberlangsungan program-program sosial dan lingkungan di Kabupaten Pemalang.