Oleh : Setnath P. Koibur (Sekretaris Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Biak Numfor)
BIAK NUMFOR, RevolusiNews.com – Warga Kampung Manggandisapi menggaungkan semangat kebangsaan yang terus menyala melalui kegiatan bertema “Kampung Manggandisapi Menjaga NKRI” sebagai bentuk tekad untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta membangun kampung dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang digelar di Kampung Manggandisapi, Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua pada Sabtu (31/10/2025).
Kegiatan tersebut digagas oleh Sekretaris Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Biak Numfor, Sefnath P. Koibur, yang berkomitmen menghadirkan ruang kebersamaan bagi seluruh warga.
Dalam sambutannya, Sefnath mengajak tokoh adat, perangkat kampung, perempuan, dan generasi muda untuk meneguhkan persaudaraan, menjaga adat, serta memperkuat rasa cinta tanah air di tengah arus perubahan zaman.
“LMA hadir untuk menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah. Jangan mudah terpengaruh isu-isu dari luar. Mari kita bersatu membangun kampung, menjaga adat, dan memperkuat semangat NKRI dari tanah Biak ini,” ujar Sefnath dalam sambutannya.
Dalam kegiatan tersebut, para Mananwir, LMA, dan perangkat kampung berkomitmen terus bersinergi membangun kampung dengan semangat gotong royong. Masyarakat juga diimbau agar tetap fokus memperkuat perekonomian lokal serta menjaga keamanan lingkungan agar Manggandisapi menjadi kampung teladan bagi wilayah lain di Biak Numfor.
Sebagai wujud kepedulian sosial, acara ini turut diisi dengan penyaluran bantuan sembako dari pemerintah pusat kepada masyarakat berupa beras, minyak goreng, gula pasir, kopi, dan kebutuhan pokok lainnya yang disambut antusiasme dan penuh syukur oleh masyarakat sebagai bukti nyata negara hadir hingga ke pelosok kampung di Tanah Papua.
Dalam kesempatan yang sama, perwakilan Perempuan Adat Biak, Bin Syowi, Septina Simbiak menyampaikan apresiasi kepada pemerintah atas perhatian dan dukungan yang diberikan kepada masyarakat Manggandisapi. Ia juga mengajak kaum perempuan untuk aktif dalam kegiatan ekonomi keluarga dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme kepada anak-anak sejak dini.
“Perempuan Biak harus terus berdaya, berdagang, mengelola hasil bumi, dan menanamkan semangat cinta tanah air kepada anak-anak agar tumbuh menjadi generasi tangguh dan nasionalis,” ujarnya.
Kegiatan di Kampung Manggandisapi menjadi cerminan bahwa semangat menjaga NKRI tidak hanya hidup di kota besar, tetapi juga tumbuh kuat di kampung-kampung pesisir Papua.
Melalui kebersamaan dan kepedulian antar warga, masyarakat Manggandisapi menegaskan bahwa masa depan kampung dan kekuatan bangsa akan tetap kokoh selama rakyat dan pemerintah berjalan berdampingan.
Koresponden: Gana
