Pengerjaan Proyek Diduga Asal Jadi, CV Arfan Rahman Mandiri Abaikan PPTK dan Pengawas

oleh -892 Dilihat
oleh
img 20240729 wa0001

INDRAMAYU, Revolusinews.com – Proyek jalan desa dan pembuatan TPT milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indramayu dalam pelaksanaannya CV Arfan Rahman Mandiri Kontraktor diduga melanggar spesifikasi teknis sehingga terkesan asal jadi. Padahal pengawas dan PPTK kegiatan sudah turun ke lokasi namun pihak pelaksana kegiatan seakan mengabaikan teguran

Proyek rehabilitasi jalan desa pembuatan TPT yang berlokasi di dekat Pasar Karangampel Desa Karangampel, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat ini sumber dana dari APBD Kabupaten Indramayu tahun anggaran 2024 senilai Rp 149.115.000,00 dikerjakan CV. Arfan Rahman Mandiri Kontraktor.

img 20240729 wa0002

Warga setempat, Dul menilai pekerjaan yang menggunakan uang rakyat sumber dana dari APBD Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2024 ini diduga sengaja dijadikan sebagai lahan untuk mengumpulkan pundi-pundi oleh para mafia yang ada di proyek ini.

“Material di proyek itu menggunakan batu rata-rata tidak sesuai dengan spek. Karena di lapangan terlihat batu untuk pondasi  digunakan bervariasi, ada batu gunung, batu sungai yang besarnya keterlaluan. Bahkan ada batu yang dicurigai batu cadas,” ungkap Dul.

“Selain itu untuk material adukan semen diragukan mutunya, Karena rekanan memakai adukan produksi sendiri, sehingga mutu kualitas beton diragukan,” sambungnya.

Parahnya, kata Dul, saat pemasangan batu untuk pondasi pembuatan TPT, rekanan melakukannya dalam keadaan lahan dipenuhi air. Jadi, diragukan untuk kualitas dan mutu bangunan TPT tersebut tidak akan bertahan lama.

Lebih lanjut Dul menegaskan, bahwa dari pihak Dinas PUPR Indramayu sudah turun di lapangan dan menegur rekanan (kontraktor) baik konsultan pengawas, PPTK dan juga PPK, terkait sejumlah dugaan pelanggaran dilakukan oleh rekanan, namun tidak satu pun dari pihak pelaksana kegiatan mentaatinya.

“Kepada Bupati Indramayu Hj Nina Agustina dan  instansi terkait dalam hal ini Inspektorat Kabupaten Indramayu diminta turun ke lapangan dan menindak tegas agar tidak mencoreng visi misi Bupati Indramayu yaitu (Bermartabat) “Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat” serta pengalokasian pajak dari rakyat sesuai dengan peruntukkannya,” harap Dul.

Pada hari yang sama, sebelumnya awak media Revolusinews.com telah telusuri ke lokasi kegiatan mengkonfirmasi kepada AS selaku pelaksana CV. Arfan Rahman Mandiri Kontraktor. Namun As membantah dengan mengatakan, pihaknya bekerja sudah sesuai spesifikasi, baik dari teknis maupun material yang ada.

No More Posts Available.

No more pages to load.