CILACAP, Revolusinews.com – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Markas Komando (Mako) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cilacap berlangsung khidmat pada Minggu (5/10/2025) dimulai pukul 07.00 WIB.
Bertindak sebagai inspektur upacara Pjs. Palaksa Lanal Cilacap Mayor Laut (PM) Didik Suseno yang membacakan amanat Panglima TNI.
Upacara diikuti oleh perwira Kodim 0703 Cilacap, perwira Pangkalan TNI AL Cilacap, jajaran Polresta Cilacap, ASN dari unsur TNI dan Kodim, serta peserta dari Akademi Maritim Nusantara, SMK Negeri 2 Cilacap, dan perwakilan lembaga swadaya masyarakat. Pada kesempatan ini Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Sadmoko Danardono hadir mewakili Bupati Cilacap.
Rangkaian acara dimulai dengan pemeriksaan pasukan, penghormatan kepada arwah para pahlawan dengan mengheningkan cipta, hingga pengucapan Sapta Marga. Di tengah suasana pagi yang teduh di Mako Lanal, semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat tampak menyatu dalam satu barisan.
Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan inspektur upacara, disebutkan bahwa tema HUT ke-80 tahun ini, “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju” menjadi refleksi tekad TNI untuk terus bertransformasi menjadi kekuatan pertahanan yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif.
“Makna yang terkandung dalam tema tersebut adalah bahwa TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat, dan berjuang demi rakyat,” demikian pesan Panglima TNI dalam amanatnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga sinergi dan soliditas dengan seluruh komponen bangsa, terlebih di tengah perubahan lingkungan strategis global dan nasional yang begitu cepat. Panglima mengingatkan agar setiap prajurit tetap waspada terhadap provokasi dan informasi menyesatkan yang berpotensi mengganggu persatuan.
Dalam amanatnya, Panglima TNI memberikan empat penekanan utama bagi seluruh prajurit dan PNS TNI untuk dijadikan pedoman dalam bertugas.
Pertama, memperkokoh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai sumber kekuatan dalam pengabdian.
Kedua, memperkuat soliditas dan kemanunggalan TNI-rakyat agar senantiasa menjadi perekat bangsa.
Ketiga, bersikap bijak dalam menggunakan media sosial, tidak mudah terprovokasi dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.
Keempat, melaksanakan tugas dengan ikhlas dan menjauhkan diri dari tindakan yang dapat merugikan rakyat.
Panglima juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh prajurit atas dedikasi dan loyalitas mereka menjaga kepercayaan rakyat. Namun, ia mengingatkan agar capaian tersebut tidak membuat TNI lengah.
“Masih banyak hal yang harus kita benahi bersama sehingga TNI yang kita cintai dan banggakan ini benar-benar menjadi garda terdepan dan benteng terakhir NKRI,” tandasnya.
Upacara HUT TNI ke-80 di Cilacap juga menjadi ajang pembinaan karakter bagi generasi muda. Dalam kesempatan itu, diserahkan piala dan piagam penghargaan lomba baris-berbaris tingkat SLTA sederajat. SMK Negeri Wanareja meraih juara pertama, disusul SMA Negeri 1 Jeruklegi dan SMK Negeri Kawunganten sebagai juara dua dan tiga
