Diduga Menyimpang, Anti KKN Tuntut Pelindo I Cabang Gunungsitoli Nias

oleh -112 Dilihat
oleh
img 20250215 wa0011 11zon
Anti KKN menggelar aksi demonstrasi menyampaikan tuntutan terkait dugaan penyimpangan dalam manajemen Pelindo I Cabang Gunungsitoli, Jumat (14/02/25). (Dok. Yasona Zendrato)

GUNUNGSITOLI, Revolusinews.com – Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Pemerhati Korupsi Kepulauan Nias (Anti KKN) menggelar aksi demonstrasi menyampaikan tuntutan terkait dugaan penyimpangan dalam manajemen Pelindo I Cabang Gunungsitoli, Jumat (14/02/2025).

img 20250215 wa0012
Pimpinan aksi, Jernih Zega dalam orasinya menyampaikan berbagai permasalahan di Pelindo I Cabang Gunungsitoli.

Dalam wawancara dengan awak media, pimpinan aksi, Jernih Zega, mengatakan berbagai permasalahan yang terjadi di Pelindo I Cabang Gunungsitoli salah satu sorotan utama dalam orasinya adalah dugaan ketidaksesuaian dalam Pembangunan Terminal Tunggu dengan Pagu Anggaran TA 2024 Sebesar Rp2,9 Miliar.

Jernih Zega menegaskan bahwa pembangunan tersebut diduga tidak memenuhi aturan dan standar yang berlaku, sehingga mendesak Aparat Penegak Hukum untuk segera mengaudit serta memeriksa pihak-pihak yang terlibat dalam proyek ini.

“Kami dari Aliansi Pemerhati Korupsi Kepulauan Nias melakukan aksi ini agar Aparat Penegak Hukum segera mengambil tindakan dengan mengaudit dan memeriksa stakeholder terkait pembangunan terminal tunggu ini,” ujar Jernih Zega.

Dalam orasinya, Jernih juga menyampaikan bahwa ANTI KKN berencana menggelar aksi lanjutan pada minggu depan dilokasi yang sama. Selain Itu, ia menambahkan bahwa pihaknya telah mengumpulkan sejumlah bukti, termasuk foto-foto sejak awal Pembangunan Terminal Tunggu tersebut. Ia memastikan bahwa dalam waktu dekat, laporan resmi akan dilayangkan kepada Aparat Penegak Hukum untuk mengusut dugaan penyimpangan proyek tersebut.

Dalam Aksi ini, ANTI KKN menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut :

1. Meminta Aparat Penegak Hukum Untuk Melakukan Penyelidikan Dan Penuntasan kasus Dugaan Korupsi Di PT Pelindo Gunungsitoli.
2. Meminta Aparat Penegak Hukum Untuk Mengaudit Proyek Pembangunan Di PT Pelindo Gunungsitoli.
3. Meminta Aparat Penegak Hukum Untuk Memeriksa General Manager PT Pelindo I Cabang Gunungsitoli, Direktur PT Swakarsa Tunggal Mandiri, Serta Pengawas Proyek Sesuai Laporan Masyarakat.
4. Meminta PT Pelindo Gunungsitoli Untuk membuka laporan keuangan dan proyek penataan terminal penumpang agar dapat diakses oleh publik guna memastikan tidak adanya penyimpangan atau praktik korupsi yang merugikan negara.

Setelah menyampaikan tuntutan mereka, perwakilan ANTI KKN menyerahkan pernyataan sikap kepada pihak Manajemen Pelindo I Cabang Gunungsitoli. Setelah diterima oleh Pihak Manajemen, Massa Aksi kemudian membubarkan diri dengan tertib.

Aksi Ini menjadi perhatian masyarakat dan diharapkan dapat mendorong transparansi serta akuntabilitas dalam pengelolaan Proyek-Proyek Di Pelindo I Cabang Gunungsitoli. ANTI KKN menegaskan bahwa mereka akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas.