SUKABUMI, Revolusinews.com – Sebagai bentuk mendukung pertanian, Pemerintah Desa (Pemdes) Ubrug terus menggenjot pembangunan infrastruktur pengaspalan dengan memanfaatkan dana desa untuk membangun Jalan Usaha Tani (JUT) yang menghubungkan lahan pertanian dengan jalan desa di Kp. Baru Waru RT 003 RW 019 Desa Ubrug, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Adapun sumber dana berasal dari Dana Desa (DD) Earmarked Tahap II 2024 dengan Anggaran Rp. 242.125.000,. (PPN + PPh) dengan P : 1.100 M, L : 2 M, T : 0,015 M, V : 2.200 M2.
Kepada awak media pada Rabu (4/9/2024), Kepala Desa Ubrug, Deri Sopiar mengatakan, langkah ini diambil untuk memberikan akses yang lebih baik dan mendukung sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat. pembangunan jalan usaha tani ini untuk mempermudah akses petani ke lahan mereka sehingga dapat mempercepat distribusi hasil pertanian.
“Pembangunan jalan usaha tani ini menjadi prioritas utama dalam agenda pembangunan tahun 2024 Pemdes Ubrug dengan melihat pentingnya aksesibilitas yang baik dalam mendukung mobilitas penduduk dan menghubungkan antara desa dengan pusat-pusat layanan,” ungkap Deri
Pemdes Ubrug telah memulai serangkaian proyek perbaikan jalan dan pembangunan infrastruktur lainnya. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap warga dapat dengan mudah mengakses fasilitas penting seperti sekolah, pusat kesehatan, dan pasar.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup setiap warga kami melalui pembangunan infrastruktur yang berkualitas, ini merupakan langkah penting dalam menggerakkan roda pembangunan desa dan menciptakan kesejahteraan bersama,” tutur Deri.
Dikatakannya, ini semua tidak luput dari partisipasi aktif masyarakat, melalui kerja sama yang erat antara pemerintah desa, warga, dan berbagai pihak terkait ikut berkontribusi dalam kemajuan desa. Hal ini juga mendorong mereka untuk memelihara dan menjaga infrastruktur yang telah dibangun.
“Dengan menciptakan desa yang lebih maju, berkelanjutan, Pemdes Ubrug memastikan bahwa pembangunan infrastruktur ini bukan hanya merupakan investasi dalam masa kini, tetapi juga untuk masa depan yang lebih baik bagi semua warga, kita wujudkan desa yang maju dan sejahtera,” tutup Deri.