DEPOK, Revolusinews.com – Menjelang penutupan tahun ajaran, SMP Negeri 9 Depok menggelar kegiatan pentas seni (Pensi) dan bazar dengan tema melestarikan budaya dan adat nusantara (Meridayatara) bertempat di halaman sekolah Jalan Raya Cipayung Nomor 27, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu (26/6/2024).
Acara pentas seni dan bazar tersebut dihadiri oleh para guru, koordinator kelas (Korlas) 8.1 hingga 8.10 sebagai pendamping anak-anak siswa membuka bazar, wali murid dan siswa-siswi SMP Negeri 9 Depok.
Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Ketua Panitia yang juga Guru BK, Dian Yuliastuti, S.Pd mengatakan, bahwa kegiatan ini berupa pentas seni lokal, jadi bukan lomba, melainkan hanya penampilan saja untuk melestarikan warisan adat dan budaya lokal sekaligus mengenalkan kepada generasi muda.
“Tujuan diadakannya pentas seni dan bazar ini memberikan kesempatan kepada siswa-siswi untuk menunjukkan bakatnya, membangun karakter yang cinta tanah air dan meningkatkan interaksi sosial antar siswa -siswi di SMP Negeri 9 Depok,” ujar Dian mengakhiri.
Pentas seni atau disingkat Pensi adalah sebutan untuk acara yang terdiri dari beberapa seni pertunjukan yang umumnya diselenggarakan oleh sekolah-sekolah di Indonesia. Pentas seni diadakan sebagai sarana pengembangan bakat, minat dan daya cipta siswa sekolah.
Pentas seni yang telah menjadi tradisi dalam pendidikan di Indonesia umumnya dilakukan di atas panggung dengan pertunjukan yang ditampilkan terdiri dari seni musik, pembacaan puisi, tari, dan juga teater.
Pensi biasanya diadakan satu tahun sekali setelah ujian sekolah atau saat menunggu pembagian rapor dengan tujuan untuk mewadahi bakat dan minat peserta didik, khususnya dalam bidang seni. Sementara itu, peserta didik lainnya dapat memberikan apresiasi seni dengan menonton dan menikmati pementasan tersebut.
