Kepala SMPN 1 Karangampel Diduga Jarang Ngantor

img 20230828 wa0006

INDRAMAYU, Revolusinews.com – Kepala Sekolah SMPN 1 Karangampel, Kabupaten Indramayu perlu dipertanyakan kinerjanya, pasalnya masyarakat menilai bahwa kepala sekolah tersebut jarang sekali terlihat kehadirannya. Senin (28/8/2023).

Untuk mencari kebenarannya, media RNews mendatangi langsung ke sekolah tersebut guna menemui Kepala Sekolah bahkan sudah beberapa kali kunjungan namun tidak pernah ada.

Warga sekitar yang enggan di sebut nama mengatakan,“ bapak Kepala Sekolah sepertinya jarang terlihat kehadirannya dan tidak tahu apa sebabnya, mungkin lantaran jarak tempuh rumahnya ke sekolah sangatlah dekat, cuma beberapa menit saja sampai atau lainnya saya ga tahu,” kata warga

Menurutnya, Kepala Sekolah SMPN I Karangampel harus memberikan contoh yang baik dan harus berperilaku disiplin dan harus bisa menjadi panutan.

Saat kunjungan media RNews pada Senin 28 Agustus 2023, sekira pukul 10.00 WIB RNews menggali informasi dengan bertanya pada beberapa siswa SMPN 1 Karangampel, mereka mengaku jarang melihat kehadiran Kepala Sekolah dan tidak ada di kantornya.

“ Engak tahu pak, kemana bapak kepala sekolah, bahkan pak Kepala Sekolah jarang terlihat masuk ke sekolah, apakah sakit atau apa alasannya kami kurang tahu,” ujarnya.

Sementara, kami konfirmasi kepada pendidik di sekolah tersebut, mereka mengatakan, “Kepsek sekali–sekali datang pak, tapi hanya paraf atau absen saja, jika tidak ada keperluan maka bapak kepala sekolah pergi lagi dari kantor,” jelasnya

Ironisnya lagi, beberapa awak media berulang kali mencoba untuk menjumpai kepala sekolah selalu tidak ada.

Sementara itu H. Ari Risdianto, A.P. Plt Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Indramayu saat di konfirmasi melalui whatsapp pada Senin 28/08/2023 menanggapi perihal adanya Kepala Sekolah yang diduga jarang ngantor,

” Nanti chek di server BKPSDM, sebab sudah absen menggunakan elektronik dan kalo yakin, sampaikan ke narasumbernya mas. Buat dumas sampaikan ke bkpsdm untuk di proses hukdisnya, cantumkan data dumas dgn lengkap agar tidak di nyatakan surat kaleng,” terang Ari Risdianto, menyampaikan melalui pesan singkatnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.