Petugas Bersama Warga Padamkan Kebakaran Ilalang di Desa Ilir

img 20230915 wa0037

INDRAMAYU, Revolusinews.com – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Indramayu bersama Anggota Polsek Kandanghaur, Anggota Koramil Kandanghaur, Pemdes Ilir, Pegawai dan Satpol PP Kecamatan Kandanghaur, serta warga setempat berhasil memadamkan lahan ilalang yang terbakar di Desa Ilir, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat pada Jumat (15/9/2023).

Dari peristiwa kebakaran ilalang tersebut tidak ada korban luka-luka maupun korban jiwa. Rumah warga yang berdekatan di area kebakaran kondisinya masih aman dan tidak terbakar api.

Di lokasi kejadian, Kepala Desa Ilir, Tato Suhartoyo SE saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa yang terbakar itu ilalang liar di dekat perumahan warga di Blok Beloran 2 dan Blok Pulo Gosong atau biasa disebut warga Blok Dolop.

“Kita sudah 2 (Dua) kali ini melaksanakan pemadaman. Pertama, memadamkan api yang dilakukan secara manual. Kedua, Alhamdulillah sekarang ada bantuan dari Damkar. Sebenarnya tergantung angin sih tapi kita mengantisipasi bagaimana caranya jangan sampai terjadi, ya maaf, jangan sampai ada kebakaran rumah atau ada korban jiwa dan sebagainya,” kata Tato Suhartoyo SE pada Jumat (15/9/2023).

Tato menghimbau kepada warga agar besok bersama pihak Pemerintah Desa (Pemdes) melaksanakan giat-giat, apakah nanti giat dalam bentuknya pembakaran atau dibakar atau dibabad nanti bersama warga.

“Pemilik lahan ada yang dari luar Desa Ilir dan ada juga yang yang dari warga Desa Ilir,” jelasnya.

Masih kata Tato Suhartoyo SE, Jadi lahan ini sebenarnya sudah di kavling dan siap dibangun rumah, cuma karena akses jalan untuk meterial susah karena di jalan ini cuma bisa dilalui kendaraan sepeda motor, untuk kendaraan roda 4 tidak bisa, cuma kendalanya itu saja, akses jalan. Kalau akses jalan untuk material ada, sudah dari jauh-jauh hari dan dari tahun kemarin juga ada pembangunan.

Saat ditanya apakah tindakan yang diberikan dari pihak Pemdes kepada pihak pemilik lahan yang sebagain terbakar, kembali Ia menjawab, paling kita nanti sifatnya pemberitahuan, supaya jangan sampai ada kejadian begini lagi dan mudah-mudahan Insya Allah masyarakat pro aktif untuk mencegah jangan sampai terjadi hal-hal seperti ini.

Pada kesempatan itu, Tato Suhartoyo SE mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berupaya memadamkan api.

“Terimakasih banyak saya ucapakan atas nama Pemdes Ilir. Terimakasih kepada Muspika kecamatan dan dari Dinas terkait, Damkar juga terimakasih atas perhatiannya,” kata Tato Suhartoyo SE mengakhiri pembicaraan.

Di tempat sama, Warga setempat Eyi Sumeri saat dikonfirmasi awak media mengatakan cukup mengkhawatirkan sekali apa lagi masyarakat di sini begitu dekat sama jarak kebakaran.

“Kebakaran di lahan ini sudah ke-3 kali kejadiannya. Yang pertama, karena masih ada air jadi kita warga saling bergotong royong untuk memadamkannya, cuma untuk sekarang ini sedang kekurangan air jadi kita bingung dan Alhamdulillah dari Pemdes setempat menanggapinya dan langsung menelpon Damkar dan langsung ke sini. Alhamdulillah cukup gerak cepat, cuma kalau bisa nanti setelah selesai apinya dipadamkan, kita bergotongroyong membersihkan ilalang agar jangan sampai terjadi lagi kebakaran. Lokasinya di RT 11 RW 02 Blok Beloran 2 gang Dolop,” katanya.

Menurut Vaheria warga setempat, kejadian kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 08.00 WIB.

“Karena jam 8 (Delapan) pagi itu, kita Ibu-ibu sudah keluar rumah, setelah mencuci dan menjemur pakaian, kebetulan pas kebelakang mau buang sampah trus melihat ada kebakaran,” katanya.

Dia menjelaskan bahwa ketiga kejadian kebakaran tersebut, pada saat kebakaran awal disebabkan dari pembakaran sampah. Kebakaran yang kedua, dia kurang tahu apa penyebabnya. Dan yang ketiga, pun Dia kurang tahu penyebabnya.

“Alangkah baiknya bagi pemilik lahan sebaiknya masing-masih saling menjaga, biar kita tidak ada keresahan lagi kedepannya. Biar enak juga kita gotong royongnya, biar bareng-bareng dan jangan saling menyalahkan,” tutupnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.